Kamis, 28 Februari 2013

PANORAMA DISENYUMMU

Menulis itu hanya membutuhkan konsentrasi
dimana otak dan hati saling menyatu untuk menyusun huruf huruf yang terpisah
seperti aku yang selalu menyatukan waktumu dengan waktuku
kita diciptakan saling berbeda karena Tuhan tahu berbeda itu indah saling melengkapi satu sama lain

Saling meluangkan waktu adalah sebuah rutinitas karena waktu kosong adalah saat dimana otak menenangkan diri untuk mengingatmu. Menarik nafas adalah saat dimana hati tenang karena kabar yang diberikan adalah kabar gembira. Perasaan ini sama seperti orang orang yang merasaknnya , dan terkadang orang tak berani megungkapkannya karena merasa ini hanya perasaan semata

Ada saat dimana merindukanmu lebih baik berdiri diatas derasnya hujan yang turun tak perduli ada badai sekalipun karena sakitnya merindu tiada tara
Ada saat dimana mengingat rautan wajahmu di wajah orang lain dan berfikir apakah sama seperti yang dirasa, Ada saat dimana orang lain perduli dan dia tak perduli sekilas ini hanya perasaan

Aku dan Kau seperti kertas putih yang harus diisi dan selalu diisi
layaknya ada moment yang terpenting maka kertas putih itupun berisi dan berisi sampai penuh membuatmu tertawa dalam sebuah moment itu menyenangkan dan selalu berharap kau tersenyum dan saat membuatmu terluka aku selalu berfikir bagaimana cara baik buat melerai senyum indahmu

Mengerti akan sebuah permasalahan sama dengan memahami dimana 
Memahamimu adalah surga kedua bagiku dimana aku dapat menemukan titik titik kelemahanmu yang harus aku pelajari dan disitulah aku menutupi kelemahanmu dengan kelebihan yang aku miliki
sebaliknya ~

Cerita tentang panorama alam sama dengan cerita panorama di senyummu 
yang memiliki arti besar buatku , tak mengharapkan yang lebih darimu
sesederhana apapun itu itulah yang aku cari dari sisi senyum panorama yang kau miliki


~

Selasa, 26 Februari 2013

MILIK SIAPA?

Berawal dari dunia
diteruskan oleh banyak cahaya ,tapi hanya ada satu cahaya. Setiap kali membuka jendela selalu ada cahaya berharap wajahnya melewati cahaya yang menyinari sudut ruang
tidak tahu apakah sama sama merasa atau hanya sebatas rasa
malu saat wajahnya terlihat
malu saat terlihat sepintas dengan bola matanya, bola mata yang indah dan mengaguminya ingin menyentuhnya dan menciumnya tapi belum memiliki mengurungkan niat
rambutnya yang ikal tergerai saat angin meniup saat itu jantung berdebar berharap bisa membelai halusnya rambut 
- berhenti menghayal-

sangat sederhana walau sedikit kurang menyenangkan tapi itu adalah kiasan dari wajahnya hanya menebak
menyukai tapi tak berharap lebih hanya menyenangkan dengan sudah tertawa dan tersenyum itu sudah lebih dari cukup

bahagia memilikinya itu luar biasa . Bahkan lupa bagaimana cara untuk berbicara, cara menatap , cara berjalan dan cara berfikir . Luar biasa jantung ini berdegup tak berhenti, apa ini yang namanya bertumbuh atau mekar setelah lama redup

sedang mencari persamaan dan perbedaan bahkan sampai tak saling sapa
berharap ini kiasan wajanya yang terakhir jika sang kuasa menyertai ~semoga~
tapi takut jika kabut membawanya kemasa lalu dan pasti bertemu dengan gelap cahaya wajah 
jika kabut yang tebal itu membawa pergi kemasa lalu yang jauh
bersiaplah dengan kegelapan cahaya wajah itu d
isudut ruang yang sempit
sakit !
gelap !
tak dapat menyentuh !
takut !
menginginkan terang cahaya wajah itu !
jangan pergi !
jangan pergi dengan kabut tebal itu , cahaya butuh terang tidak gelap 
tetaplah seperti cahaya yang terang menemani gelapnya ruang
hanya bisa berdoa semoga cahaya wajah itu takkan pernah pergi atau lepas dari genggaman yang erat
tapi melihat terang wajah cahaya itu sudah lebih dari cukup
berharap selamanya begini ~ berharap 
jika kabut itu membawanya kemasa lalu ~ berhenti untuk selamanya
menyerah !
cahaya itu bukan untukku , pergi untuk ribuan cahaya lainnya . Dan berkata pergilah cahaya jika membutukan cahaya yang lain dan itu bukan cahaya yang ada di genggaman ini
bersinarlah untuk dunia untuk dia yang terindah



Sabtu, 23 Februari 2013

ANTARA KATA BAHAGIA ATAU SIBUK

merasa ada namun serasa tak memiliki
berwajah namun seakan tak berwajah
bernyawa namun seakan tak bernyawa
berjiwa namun seakan tak berjiwa
apa yang salah serasa tidak ada yang salah semuanya baik baik saja
memberi kabar seakan hanya kebutuhan saja tanpa ada rasa rindu

jika sayang kepada seseorang tidak akan pernah melupakannya
karena jika melupakannya itu adalah rasa sakit yang sangat teramat perih
jika sayang kepada seseorang akan selalu memberi kabar sesibuk apapun
karena meninggalkan orang yang disayang adalah ancaman terbesar dalam hidup
jika sayang kedapa seseorang meluangkan waktu karena merindu adalah hal yang terpenting buatnya

serasa tak berdosa jika melupakan itu
berdosa sekali karena tak pernah melakukan itu , hanya bisa berkata tunggu saja disana pasti akan datang
baginya menunggu adalah hal yang membosankan tapi tetap dia menunggu dan selalu menunggu
seakan menunggu adalah makanan sehari harinya
berat rasanya jika harus pergi dari kesibukan karena kesibukan sudah menjadi sahabatnya
sepi rasanya kalau menunggu , menunggu yang tak kunjung tiba karena alasan tertentu
itulah hidup terkadang harus ada yang terdahulu dan terkadang harus ada yang tak terdahulu 

kuatnya raga ini menunggu dan selalu sabar , karena akan menghasilkan kesempurnaan yang teramat bahagia dan bahkan lebih dari kata bahagia alangkah bahagianya jika bersama menunggu kebahagian itu tapi apa yang mau dikatakan semua sudah terencana teramat baik harus melakukannya sendiri dan harus menerima dengan hati yang sabar
jika melakukannya dengan sungguh sungguh maka akan mendapatkannya jauh dari apa yang diinginkan



SIAPA DIA?

Pertama kali bertemu itu rasanya bagai bumerang diantara mata 
otak berputar dan berbicara 'siapa dia?'
seolah-olah ada api yang menyala diantaranya dan takkan pernah mati
sekekian pertemuan itu ~ tampaknya sudah tersimpan di memori
tak lama kemudian pertemuan itupun di pertemukan kembali ya kembali pada si mata seakan mata itu berbicara sesuatu yang penting
otak berputar ~ ya aku tahu kau ~
kembali lagi seperti bumerang ingin sekali rasanya menghapus bumerang itu tapi apakah mungkin 
__

ada sesuatu yang membuat keduanya berbicara dari sesuatu itulah pertemanan dimulai
tak ada yang perlu diberitahu semuanya telah mengalir begitu saja dengan diiringi waktu
semuapun berlalu
kini bumerang itu telah menjadi bumbu persahabatan
didalam menjalin segala sesuatu tidak ada yang mulus begitulah kisah ini yang dijalani bersama
ada kalanya bertengkar
ada kalanya memaafkan
ada kalanya tertawa
ada kalanya bersedih
ada kalanya bercanda dan
ada kalanya serius

dan sekarang telah terpisah akankah bumerang itu kembali menghancurkan ?
atau tetap menjauhkan bumerang itu dengan kesabaran dan rindu yang menghanyutkan ?
ingin rasanya pertemuan itu diulang kembali mengambil makna yang penting karena setiap pertemuan pasti ada perpisahan , tak ingin perpisahan itu terjadi berharap selamanya bersama dimanapun berada
andai kata diantarnya pergi jauh salah satu akan menunggu di keabadian dan akan menjaga hingga terlelap karena diantarnya tidak memerlukan apapun jika didalam kesederhanaan itu tercipta kebahagian yang besar diantaranya persahabatan itu , maaf jika ada kelakuan yang membuat terluka
berharap Yang Maha Kuasa turut membimbing dan memberkatinya sampai akhir hayat

MTS ~

Jumat, 22 Februari 2013

AKU , tetapi tanpa ditulis AKU

Begitu banyak yang ingin dikatakan
begitu banyak kata-kata yang tersusun rapi dikepala tak satupun terungkapkan bahkan lupa mana awalan dan mana akhirannya bukan pelupa tapi binggung kepada siapa harus bercerita
kepada alam ? tidak mungkin
kepada manusia ? apakah mereka bisa menyisihkan waktunya untuk sebentar saja
untuk saat ini tetap menyimpannya sebagai akhirannya

bukan maksud menutup diri dari sosialisasi
tapi privasi adalah hak semua orang
tapi untuk saat ini kembali ke awal menenangkan kepala dengan bersender di bantal dan menutup
mata berharap bisa melewati ini semua

kembali lagi seperti semalam rasanya sudah lupa kapan terakhir mengingat
lambat laun terlupakan namun ini mungkin adalah hukum alam yang beruntun kembali teringat
Tuhan Yesus memang baik memberikan hukum alam dan selalu memberikan jalan keluarnya
terimakasih Tuhan Yesus engkau tau apa yang di inginkan

berjuang terus menuntun langkah ini fokus dengan tujuan
membanggakan yang perlu dibanggakan
hanya fokus terarah percaya berdoa dan melakukan dengan hati yang tenang
kata-kata dikepala itu ibaratkan menyimpan data di memori yang belum terlalu penuh  berharap jika memori itu penuh akan rusak `


>,<